dibelahan dunia manapun tak bisa dipungkuri kemajuan suatu negara atau kota tak terlepas dari penetrasi ekonomi suatu daerah. apapun sentra produksi disuatu daerah haruslah punya sindikasi untuk menjamin market serapan produksi masyarakat lokal. kita contohkan saja kota pariaman yang terkenal dengan bordirannya, mereka menjual kebukittinggi dan pedagang bukittinggi melabel dan mengekspornya keluar negeri atau kawasan regional. berarti dalam hal ini sindikasi share marketnya dikuasai oleh sdm2 pedagang kota itu.lalu kenapa kita tidak melakukannya? saya kira pemko belum sampai berfikir ke arah ini , dan tidak cakap dalam ilmu marketing yang selalu bersindikat/sindikasi atau talian yang erat antara produsen dan ada pasar/market yang menyerapnya, dan sipenyerap inilah nantinya yang akan melebarkan kepasar/market yang lebih luas pula melalui koneksi jaringan pasar/market tersebut.
pemimpin kita yang akan datang dituntut seorang yang piawai dalam hal ini,mengerti potensi daerahnya dan dapat pula membangun jaringan sindikasi tersebut. siapa yang diuntungkan? tentu saja masyarakat.mereka bisa memproduksi sebesar2nya produk mereka, dan kepala pemerintah yang menguasai ilmu marketing dan berwawasan nasional serta mempunyai sindikat dagang yang diperluas akan mampu menshare kepasar2 yang lebih besar lagi. kita contohkan ditailand, home industri disana hanya membuat satu komponen alat elektronik,bagian daerah lainnya juga memproduksi bagian komponen yang lainnya. jika kita contohkan sebuah hp. berapa banyak komponen terpisahnya? lalu pemerintah disana selain menetapkan standar nasionalnya juga menyerap semua home industri tersebut untuk disatukan oleh pabrik2 yang sudah punya sertifikasi sesuai standar mereka. dan implementasinya tingkat ekonomi masyarakat disana tumbuh dinamis dan pengangguran akan sangat dapat diminimalisir. sebagaimana kita tau negara tailand lebih kuat sektor ekonomi kemasyarakatannya dari negara kita. cina juga menerapkan hal yang demikian, korea bahkan jepang sekalipun..masyarakat hanya disuruh memproduksi sedangakan pemerintahlah yang akan menshare marketnya dengan seluas2nya...
dikota pariaman.. sangat potensial diterapkan hal itu,, kita punya produk endemik,, semua bermutu tinggi, namun dengan minimnya ilmu marketing sebagian masyarakat kita ,,harga produknya dapat ditekan oleh pedagang2 besar luar kota. apa daya jika tidak dijual barang akan menumpuk,sementara kebutuhan hidup hari kehari mesti dipenuhi,, jika ada pemimpin kota pariaman ini kedepan yang bisa menerapkan networking sindikasi pasar yang menjamin, saya menjamin 100% tingkat ekonomi masyarakat kita akan jauh lebih maju dari sekarang ini. dengan meningkatnya produksi akan menyerap tenaga2 kerja baru.. dan dalam hemat saya bukan tidak mungkin kota pariaman bisa dijadikan kota perdagangan , bila dipimpin oleh orang yang berwawasan ekonomi praktis dan punya network luas baik ditingkat nasional maupun internasional..dan organisator ulung yang dapaat merangkul berbagai elemen masyarakat ditingkat daerah dan nasional.
