 |
| Foto: Andri |
"Semoga proses evaluasi pengajuan usulan peningkatan kelembagaan SUPM menjadi Politeknik berjalan lancar dan cepat, sehingga PKP segera hadir di Sumbar dan menjadi PKP kedua di Sumatera setelah Aceh," kata dia di SUPM Pariaman, Nagari Campago, V Koto Kampung Dalam, Jumat (30/8).
Ali Mukhni mengatakan akan siap membantu pembiayaan APBD jika tidak melanggar ketentuan peraturan dan undang-undang.
"Jika tidak melanggar aturan proses pendirian politeknik ini akan kami bantu dari APBD mumpung sekarang sedang pembahasan APBD 2020," kata dia.
Kepala Pusat Pendidikan dan Latihan Kementerian Kelautan dan Perikanan, Bambang Suharto, menjelaskan bahwa saat ini Kementerian Kelautan dan Perikanan memiliki 11 pendidikan Kelautan dan Perikanan.
"Tujuh sudah menjadi politeknik. Satu sedang menunggu keluarnya izin sebagai politeknik dan tiga sedang diproses menjadi politeknik," kata dia.
Tiga yang sedang diproses itu pada 2019 ini adalah SUPM Pariaman, Aceh dan Ambon.
Menurut Bambang Suharto, tujuan peningkatan status SUPM menjadi politeknik guna memenuhi kebutuhan permintaan akan SDM KP yang tinggi.
"Permintaan mencapai 7 juta, sementara lulusan SUPM dan Politeknik KP setiap tahun hanya 800 ribu," jelasnya.
Disebabkan SMK Kelautan dan Perikanan sudah banyak, kata dia, maka SUPM Pariaman sudah bisa melangkah menjadi politeknik.
"Nanti, politeknik ini menjadi pembina SMK SMK dan menampung lulusan SMK," kata dia. (Tim)
